Pojok Baca Nahdliyin

thumbnail

pojok baca nahdliyin
POJOK BACA NAHDLIYIN adalah perpustakaan yang menyediakan berbagai macam buku-buku bacaan yang di peruntukkan bagi siapapun yang ingin menambah ilmu.Wa bil Khushush bagi pemuda dan pemudi Nahdliyin.

Selain itu,Pojok Baca Nahdliyin juga menjadi sebuah washilah untuk menyebarkan pemikiran,wacana,metode berfikir dan pemahaman Keislaman yg Hanif atau lurus,toleran,beradab sekaligus Berbudaya.

kenapa harus dinamakan pojok baca Nahdliyin ? Pertama,background pendirinya memang berasal dari warga NU kelas Alit.
kedua,ciri khas Beragama yg lurus,beradab dan menghargai Nilai nilai luhur Budaya setempat tentu menjadi ciri khas Nahdlatul ulama.

Buku-buku bacaan yang tersedia di perpustakaan mini tersebut,berasal dari beberapa donatur (bukan berupa uang) yang ikhlas menyumbangkan buku koleksinya untuk menambah koleksi Pojok Baca Nahdliyin.Beberapa donatur juga berasal dari PBNU (Pengurus Besar Nahdlotul Ulama).salah satunya adalah ketua umum PBNU,Romo KH.SA'ID AGIL SIRADJ.

Mengenai Konsep berdirinya Pojok Baca ini relatif bebas.bebas dalam artian siapupun bisa mendirikan Pojok Baca ini tanpa melihat status sosial mereka.dari segi lokasipun tidak ada batasan,dimanapun bebas di dirikan Pojok Baca ini.

TUJUAN BERDIRINYA POJOK BACA NAHDLIYIN

di awali dari keresahan dan kegelisahan kami melihat makin menguatnya sikap dan sifat radikal sekaligus keras yg mengatas namakan agama.resah dan gelisah karena sikap semcam itu kian mudah menjangkiti kalangan pemuda di Indonesia,khususnya pemuda-pemudi Nahdlatul Ulama.

Dengan mendirikan Pojok Baca Nahdliyin ini,kami berharap setidaknya bisa sedikit membendung arus penyebaran faham-faham radikal tersebut,dengan memberi sedikit referensi bacaan mengenai Islam secara haqiqi.
Sehingga pemahaman tentang Islam tidak hanya sebatas pada sampulnya semata.

Karena menurut kami,Islam jelas tidak mengajarkan hal seperti itu.Islam adalah sebuah agama yg penuh kedamaian dan nilai nilai tasammuh atau toleransi.Dan menurut kami,saat ini yg bisa menunjukkan sikap dan pola beragama yg dilandasi semangat Tasammuh,tawassuth,tawazzun dan I'tidal adalah NU dan pendirian pojok baca ini adalah washilah penyebaran faham,ajaran dan metode Beragama ala NU via Buku....Insya Allah !!

SUMBER DANA PENDIRIAN POJOK BACA NAHDLIYIN

Bagi kami,semangat melebihi apapun ! Ketika di hati telah tertanam Ruhul Jihad maka Insya Allah halangan apapun akan terasa ringan semata.
Kami meyakini itu ! Dananya murni dari kami. Dari PBNU ?? Insya Allah tidak.kalaupun ada,itu bukan berupa uang,hanya beberapa buku saja.

Berdirinya Pojok Baca ini,juga menjadi salah satu realisasi dari Semangat Mencintai Rasulullah Muhammad SAW,panutan kami.dengan berdirinya pojok baca ini,mudah-mudahan bisa menjadi media untuk memperkenalkan warisan Nabi yg utama,Berislam dan Beriman dgn keluhuran akhlaq ! Shollu ala Nabi...

Dan Insya Allah, kelak pojok baca ini akan menjadi pusat dari gerakan penguatan Semangat Berdikari secara ekonomi setelah sebelumnya menjadi Rumah Pemikiran ! BI'IDZNILLAH...

LOKASI POJOK BACA NAHDLIYIN YANG SUDAH BERDIRI

  1. Pojok Baca Nahdliyin Gresik
    perpustakaan nahdlotul ulama
    • Alamat : Jl.Rajawali.Tebuwung,Dukun,Gresik
  2. Pojok Baca Nahdliyin Semarang
    pojok baca
    • Alamat : Dusun Srumbung Gunung,Desa Poncoruso.Semarang
  3. Dalam Proses
    • Desa Jatibarang Kidul Brebes
    • Loloan Jembrana Bali

Berikut ini adalah kutipan lengkap sang inisiator berdirinya Pojok Baca Nahdliyin,Arif Budiman Mahdy,yang berhasil kami rekan saat konferensi pers di kantor pusat Pojok Baca nahdliyin :
  • "Seorang Teman bertanya tentang berdirinya Beberapa Pojok Baca Nahdliyyin yg kini telah berdiri di beberapa tempat.harus diakui,animo teman teman cukup tinggi terkait pojok baca ini...Alhamdulilah.

    Pertanyaan pertama,Apa itu Pojok Baca Nahdliyin ? Konsep berdirinya bagaimana ? Tujuannya apa dan ( Pertanyaan ini yg saya suka nich...hehehe ) pendanaannya bagaimana ?

    Bapak dan Ibu Jamaah Fisbukiyah yg berbahagia ( :D ) Pojok Baca Nahdliyin adalah sebuah tempat,sebuah ruang dan sebuah washilah untuk menyebarkan pemikiran,wacana,metode berfikir dan pemahaman Keislaman yg Hanif atau lurus,toleran,beradab sekaligus Berbudaya.kenapa harus dinamakan pojok baca Nahdliyin ? Pertama,background pendirinya memang berasal dari warga NU kelas Alit dan kedua,ciri khas Beragama yg lurus,beradab dan menghargai Nilai nilai luhur Budaya setempat tentu menjadi ciri khas Nahdlatul ulama. Ini jawaban pertama.

    Kedua,Konsep berdirinya Pojok Baca ini bebas.Ia bebas didirikan oleh siapapun dan dimanapun.contohnya Pojok Baca Nahdliyin yg telah berdiri di Desa Poncoruso Kabupaten Semarang.Pojok Baca ini berdiri di sebuah Masjid dan pendirian ini diinisiasi oleh Seorang Kader Muda NU yg militan,H.Edi Khaylif Kusmanto :D

    Lalu,apa tujuan berdirinya pojok Baca ini sekaligus bgmn pendanaanya ? Tujuannya seperti kami kemukakan diatas,diawali dari keresahan dan kegelisahan kami melihat makin menguatnya sikap sikap radikal dan keras yg mengatas namakan agama.Islam menurut kami jelas tidak mengajarkan hal seperti itu.Islam adalah sebuah agama yg penuh kedamaian dan nilai nilai tasammuh atau toleransi.Dan menurut kami,saat ini yg bisa menunjukkan sikap dan pola beragama yg dilandasi semangat Tasammuh,tawassuth,tawazzun dan I'tidal adalah NU dan pendirian pojok baca ini adalah washilah penyebaran faham,ajaran dan metode Beragama ala NU via Buku....Insya Allah !!

    Dana pendiriannya ?? Bapak dan Ibu...Bagi kami,semangat melebihi apapun ! Ketika di hati tlh tertanam Ruhul Jihad maka Insya Allah halangan apapun akan terasa ringan semata.saya meyakini itu ! Dananya murni dari kami. Dari PBNU ?? Insya Allah tidak...hehehe.Semangat Mencintai Rasulullah kami wujudkan dgn cara kami mendirikan pojok baca ini yg mudah mudahan,menjadi media untuk memperkenalkan warisan Nabi yg utama,Berislam dan Beriman dgn keluhuran akhlaq ! Shollu ala Nabi...

    Dan Insya Allah, kelak pojok baca ini akan menjadi pusat dari gerakan penguatan Semangat Berdikari secara ekonomi setelah sebelumnya menjadi Rumah Pemikiran ! BI'IDZNILLAH..."

kisah dakwah KH.IDHAM CHALID

thumbnail


Sebuah Kisah menarik terdapat dalam Majalah Kesayangan warga NU,Aula edisi Maret 2017.Sebuah Kampung di Pedalaman Papua berhasil Di Islamkan Oleh Missi Islam,Sebuah Lembaga Dakwah yg dibentuk oleh Mantan Ketua Umum PBNU Almaghfurllah Dr.KH.Idham Chalid pada tahun 1963.Seorang Tokoh Islam asli pedalaman Papua saat itu meski telah menyatakan Syahadat namun Ia dan Sukunya masih begitu sulit meninggalkan tradisi dan adatnya dimana Hewan Babi yang jelas Haram hukumnya dalam Agama Islam,masih saja dikonsumsi oleh Mereka.Pun demikian halnya pada saat Peringatan Hari Besar Islam terutama saat Idul Adha.Mereka memilih menggunakan Hewan Babi sebagai Binatang Kurban.

Kontan saja,Kebiasaan mengkonsumsi dan menggunakan Daging Babi sebagai Hewan Kurban ini mendapat tentangan demikian keras dari Ulama.Berkali kali sang Tetua Suku yang Muallaf itu meminta pendapat dari para Ulama dan Tokoh Islam disana terkait hukum mengkonsumsi daging Babi yang amat sulit baginya dan sukunya Ia tinggalkan namun tetap saja jawaban yang Ia terima selalu sama. Haram !!

Suatu ketika,Ia bertemu dengan seorang Tokoh NU yang berasal dari Jawa dan Ia pun menumpahkan kegelisahan hatinya pada sang tokoh tersebut.Ia meminta keringanan jawaban dan Hukum terkait sulitnya meninggalkan kebiasaan mengkonsumsi daging Babi bagi diri dan sukunya itu.Di Luar dugaan,jawaban dari Tokoh NU asal Jawa itu begitu mengejutkan dirinya.Dengan nada lembut, sang Tokoh NU ini memperbolehkan kebiasaan mengkonsumsi daging Babi. " Untuk sementara Boleh tapi tahun depan,Kami akan membantu saudara dengan mengirimkan Babi Jawa untuk kalian konsumsi sebagai pengganti Babi yang selama ini kalian konsumsi itu ".Demikian jawaban bijak Tokoh NU ini.

Terima kasih...Terima kasih Pak Kyai.Kami siap menerima kiriman Babi Jawa dari Kyai,jawab sang Tokoh Suku asli Papua yg muallaf ini.Dan pada tahun berikutnya,janji Tokoh NU tersebut ditepati.Beberapa " Babi Jawa " alias Kambing dan sapi didatangkan sebagai pengganti kebiasaan mengkonsumsi Babi asli dan menggunakannya sebagai Kurban pada saat Idul Adha.Sang Tokoh atau pemimpin Suku yg muallaf bersama sukunya pun senang dan Tokoh NU asal Jawa yg bijak ini pun Dapat tersenyum riang :D ( Disarikan dari Penuturan Tony Wanggai,Tokoh NU Papua dan Kahar Yelipele,Ketua PCNU Jayapura dalam Majalah Aula Edisi Maret 2017 ).
______________________________________________________
Sikap Bijaksana,Keluwesan dalam Metode Berdakwah serta mampu menjaga perasaan Orang lain dapat dengan mudah kita temukan dalam Cerita Cerita dan kisah yang mengiringi Perjalanan Hidup dan Dakwah para Tokoh dan Kyai Kyai NU.Pola Berdakwah yang Toleran dan seimbang dalam penggunaan Nash Nash Agama ala para Kyai dan Tokoh NU demikian kental mengiringi langkah mereka dalam menghadapi ragam masalah yang diadukan oleh Umat kepada mereka. Kita jelas mengetahui dan memahami Bahwa Babi jelas Haram hukumnya dalam Islam tapi Bila Hukum Haram ini diterapkan secara langsung terhadap orang yang baru merangkak dan tertatih tatih langkahnya dalam memahami Hukum Agama,Bukankah hal demikian malah akan membuat mereka lari dan mungkin pula,Mereka bisa saja menjadi Antipati pada Agama kita ?? Tidakkah dengan demikian Missi Utama Islam yang paling utama yaitu memberikan keselamatan terhadap semua malah menjadi kabur pada akhirnya ? :D

Pola Berdakwah yang begitu lentur ala Kyai Kyai NU ini jelas bukan sekedar rekaan mereka sebagaimana tuduhan yang selama ini kerap dituduhkan oleh " Ikhwan Sebelah " yang dengan Pede-nya,mengumbar Bonus Penyesatan terhadap Orang lain.Di Tangan Golongan sebelah ini, Islam seakan menjadi sebuah Monumen yang Tidak berdaya.Ciri Khas Islam sebagai Agama yang dihiasi oleh sikap Bijaksana sebagaimana yang dahulu dicontohkan oleh Baginda Nabi seakan menjadi lenyap tanpa bekas.Islam Pas Bandrol alias Beragama Nihil Bonus,...hehehhehee

Suatu Hari,Baginda Nabi didatangi oleh Seorang Pemuda.Pemuda ini bertanya kepada Beliau,Duhai Rasulullah.Saya sanggup melaksanakan semua perintah Agama.tapi izinkan saya untuk tetap melaksanakan kebiasaan yang selama ini telah amat sering saya lakukan. Apa Itu ? Tanya Baginda Nabi. Izinkan Saya Mencuri Ya Rasulullah,jawab Pemuda ini.Mendengar jawaban Sang pemuda,Baginda Rasul hanya tersenyum.Mohon maaf,Belum ada Riwayat satupun yang menceritakan Baginda Nabi mengeluarkan kata Biadab,Sesat atau bahkan Haram terhadap Si Pemuda ini.Beliau hanya menjawab pertanyaan si pemuda dengan jawaban yg amat halus : Boleh.tapi satu hal yang Aku pesankan,Jujur ! Dimanapun Engkau berada,Peganglah kejujuran.

Satu pesan yang terkesan amat mudah dilaksanakan oleh Si Pemuda tapi justru,pesan yang amat mudah ini menjadi amat sangat sulit dalam penerapannya.Bagaimana mungkin Seseorang bisa melakukan tindakan pencurian sementara lawan dari tindakan tersebut adalah Kejujuran ? Mungkinkah Seorang Pencuri mampu bersikap jujur terhadap Orang yang hartanya Ia ambil tanpa Hak ?? Sang Pemuda pun menyerah pada Akhirnya.Ia tidak berani melakukan tindakan pencurian lagi hanya karena satu pesan Bijak wasiat Baginda Nabi,Jujur !!

Potong Tangannya-Haram-Sesat-Kafir !!! Pernahkah Nabi mengumbar ucapan Ucapan seperti Itu sebagaimana yang akhir akhir ini begitu marak dan meracuni Orang lain itu ?? Kayaknya Enggak Dech ! Senyum Beliau dan Pesan yang Beliau sampaikan dengan cara yang bijak kepada Seorang Pemuda yang berniat tetap ingin mencuri diatas kayaknya malah dapat dan mampu diaplikasikan dengan amat Baik dan Sempurna Oleh para Kyai Kyai dan Tokoh NU. Kisah Seorang Muallaf di Pedalaman Papua dengan Kebiasaan Mengkonsumsi daging Babinya dan Jawaban serta Solusi Bijak bin Cerdas dari Tokoh NU diatas jelas menjadi pertanda yang amat jelas bagi Kita,Bahwa Metode dan Sikap Beragama yang selama ini dijaga dan diaplikasikan dengan baik oleh Para Kyai dan Guru Guru kita sejatinya adalah warisan Baginda Nabi SAW yang terus dijaga dan secara Berkesinambungan diaplikasikan.
#Nderek_NU_Ben_Ora_Edan

" Rasa Malu "

thumbnail


Rasa Malu adalah Anugerah yang diberikan Tuhan Yang Maha Kuasa kepada Manusia !! Malu bisa Mencegah Seseorang dan Menjaga harkat dan martabat Seseorang dari perilaku yang membuatnya terjatuh dalam Lumpur Kehinaan !! Rasa Malu pula yang menjadikan Manusia berbeda dari Makhluk yang lain. Jika Rasa Malu Tiada, Sebutan apa yang pantas baginya ??
.
Dari Abu Mas’ûd ‘Uqbah bin ‘Amr al-Anshârî al-Badri radhiyallâhu ‘anhu ia berkata, “Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, ‘Sesungguhnya salah satu perkara yang telah diketahui oleh manusia dari kalimat kenabian terdahulu adalah, ‘Jika engkau tidak malu, berbuatlah sesukamu.’”
 ( Hidup di Indonesia - Tinggal di Indonesia - Diterima dan diberikan Hak nya untuk Berpendapat juga di Indonesia ! Lucunya, Mereka malah gak punya malu mencela Indonesia ? Coba silahkan teriakkan Tegakkan Khilafah di Palestina sono ! Saya jamin kepala kalian akan Bolong ditembus peluru ! )

" Ahlan Wa Sahlan "

thumbnail
Kami Ucapkan Terima kasih atas Atensi dan perhatianSaudara / Saudari pada Blog yang Kami Kelola ini. Mari kita bersama sama belajar sembari menegaskan pada Diri Kita sendiri bahwa Islam yang kita anut - Kita peluk dan kita yakini selama ini sesuai ajaran para Guru Kita - Para Masyayikh - Para Ulama - Habaib - Kyai di Nusantara ini adalah benar benar sesuai dengan apa yang telah diajarkan dahulu Oleh Rasulullah SAW - Para Sahabat dan Salafusshalih "

Syukron Katsir ( Minak Sembuyu / Putune Mbah Minak )

" Tuduhan "

thumbnail

Ahmad Dhani Antek Yahudi ?? Ahmad Dhani Musuh Islam ??

Setumpuk Tuduhan dialamatkan pada Musisi dari Surabaya pendiri Grup Band Dewa 19 ini. Tingkah lakunya yang ( Terkadang Semau Gue ) seakan menjadi Pembenar bagi Tuduhan Tuduhan tersebut. Ditambah Keberanian Keberaniannya Mengeluarkan berbagai Statement yang memerahkan Telinga.
Para BALADEWA ( Pecinta Grup Band DEWA ) Tentu masih ingat bukan dalam cover atau sampul album Dewa 19 yang lalu, Cintailah Cinta, terdapat lambang Mata Horus. Bagi kebanyakan orang yang menyukai teori konspirasi, lambang ini berarti pengawasan penuh Yahudi (dan Freemasonry) atas seluruh manusia.
Para Pecinta Teori Konspirasi Seakan Mendapat Pembenaran dalam hal ini. Selain lambang Mata Horus juga terdapat lambang cinta yang mengepakkan sayap dalam album Bintang Lima. Sayap yang serupa ini konon milik penganut ajaran teosofi. Ada lagi lambang piramida yang tertutup kabut pada album pertama mereka (tidak ada judul). Piramida yang tertutup kabut ini, disebut piramida tak selesai, konon merupakan simbol Yahudi atau Freemasonry.

Apa Benar Demikian ??? Orang Yang Selalu Berfikir Negatif pasti bisa saja menemukan Sisi Negatif Seseorang tapi Bila Kita mau Berfikir Positif tentu saja pandangan pandangan tentang Sisi Negatif Seseorang tidak akan Pernah ada !!

Coba Lihat, Nama Nama Putra dari Ahmad Dhani saja begitu Menunjukkan bahwa Musisi Kontroversial yang satu ini amat sangat mengagumi dan lekat dengan tradisi tradisi Sufistik. Jadi, Bagaimana Mungkin Seseorang yang Begitu dekat dan akrab dengan Karya karya Sufistik Bisa dituduh sebagai Agen Penyebar ajaran Yahudi ?? Seingat Saya dalam tradisi sufi, Lambang piramida tidak selesai ( Album Tidak ada Judul ) ini berkaitan dengan penyadaran manusia bahwa Allah sudah membuat manusia sebagai sosok yang nyaris sempurna (digambarkan dengan piramida tidak selesai). Kesempurnaan tersebut ditentukan oleh manusia, apakah ia bisa menemukan potongan terakhir piramida (mencintai Allah) atau tidak.

Sementara Lambang Mata Horus juga lekat sekali dengan tradisi tradisi Sufisme dimana lambang ini biasa digunakan oleh para sufi untuk menunjukkan bahwa kemana pun kita berpaling, selalu ada wajah Allah yang senantiasa melihat setiap gerak-gerik kita; sehingga kita tidak akan berani melanggar larangan-Nya.
Sementara Lambang Sayap adalah Lambang yang sama dipakai sufi untuk mengekspresikan kebebasan cinta dan memberi penyadaran kepada manusia bahwa Allah hanya bisa didekati dengan cinta, bukan dengan ibadah yang penuh kebencian atau dengan fanatisme sempit agama.

Jadi, Disini diperlukan Kejernihan Berfikir Untuk Menuduh Seseorang Bersalah atau Tidak Bersalah !! Coba Anda Simak Lirik lagu "KULDESAK " Berikut Ini " Aku bagai buih di laut biru
tersapu ombak terhempas badai
aku bagai debu di padang pasir
terseret angin terbakar panas
reff: tolonglah Tuhan beri petunjukMu
jalan yang benar menuju jalanMu
agar tak tersesat di persimpangan jalan

Kata Kata Tolonglah Tuhan beri Petunjuk -MU dalam Lagu Tersebut apa bedanya dengan makna dari Sebuah Lafadz Ihdinasshirotol Mustaqim dalam Bacaan Surat Al-Faatehah ??
Saya Mencoba Berfikir Positif Saja...Sang Musisi Kita Ini Mencoba mengajak Kita ( Terutama Pecintanya ) Untuk mau Berfikir Terbuka !! Bahwa Dengan Membuka Cakrawala Fikiran Kita,Sesuatu yang Positif akan dapat Kita ambil terutama untuk Hidup Kita !! " Terkadang, Sebuah Pemikiran akan dianggap Kafir pada Zamannya tapi Ketika Zaman Telah Berubah, Fikiran Tersebut akan diikuti ".

Oh Iya, Tulisan ini juga bukan bermaksud memberikan Pembelaan terhadap Ahmad Dhani yang ( Mungkin ) kali ini terlihat ngebet banget jadi Pemimpin di Ibukota.Sama Sekali gak ada maksud Demikian ! Saya hanya berharap Sudah waktunya dan tiba saatnya bagi Kita untuk menjauhi praktik politik yang tercela ! Menuduh Seseorang dengan sentimen yang bernuansa Suku - Agama - Ras atau Golongan jelas adalah praktik politik yang amat buruk ! Mencela Orang lain dengan sebutan Antek Yahudi lah - Antek China lah atau Antek apapun yang tujuan akhirnya hanya untuk menjatuhkan Kredibiltas Seseorang dalam kancah Politik tentu bukan sikap seorang politisi Sejati ! Siapapun Dia,Tentu saja punya Hak untuk dipilih dan Memilih Tho ???

" Koreksi Diri "

thumbnail


Somad : Kang Minak Sembuyu II, Kemarin saya lihat di Kampung ada acara Pembagian Beras dan Uang kepada Orang Miskin.

Minak Sembuyu II : Oh Iya ? Baguslah kalo Begitu Mad !

Somad : Lho Kang,Kok malah bagus tho ?

Minak Sembuyu II : Lha terus Aku harus ngomong apa mad ? Celaka 13 kok Orang miskin di kampung dikasih beras ama duit sih ? Apa Aku harus ngomong gitu ? Kan lucu jadinya ? Orang berniat baik kok malah sampean yang bingung ?

Somda : Lha gimana gak bingung Kang ? Lha wong yang ngasih Beras sama duit itu dari kelompok Agama sebelah kok ! Kelompok ini dengan Slogan Kasih dan Mencintai Sesama, Kerap Aku lihat membagi Beras dan duit pada warga kampung kita yang miskin kang ! Ini Bahaya kang bila dibiarkan ! Coba Bayangkan Kang....Berapa banyak Umat Kita yang Murtad bila hal ini Kita biarkan ? Saya yakin acara pembagian Sembako dan Duit itu hanya langkah awal untuk menarik iman saudara kita menjadi sama dengan mereka !

Minak Sembuyu II : Lalu, Aku harus gimana mad ?

Somad : Kita harus Hentikan acara tersebut Kang ! Bagaimanapun caranya !

Minak Sembuyu II : Hehehee....Begini Mad, Saya faham keresahan kamu ! Cuma, kamu juga harus faham dengan Keresahan saudara seiman kita yang miskin mad ! Coba fikir...Jika ada Seorang Janda dan anaknya yang kelaparan,Sementara Kita sebagai saudara seiman malah lebih asyik membelanjakan harta kita demi kepuasan nafsu pribadi kita, Maka siapa yang patut kita persalahkan andai karena rasa laparnya itu, Janda itu melakukan tindakan mencuri ? Gak Usah Munafik lah mad....Kita takut saudara Seiman kita berubah Iman hanya karena lapar,tapi kita tiada peduli bila melihat saudara kita merintih rintih menahan lapar di tengah malam ! Kita abai pada tangis Anak anak kecil yang merintih menahan perih ! Lha Kelompok Agama sebelah itu justru lebih layak saya acungi Jempol daripada Kita sendiri ! Lalu, Bila kamu ingin menghentikan Acara santunan yang dilakukan oleh Kelompok Agama Sebelah itu, apakah hal demikian layak disebut Adil ? Konon katanya, Islam adalah Agama yang menjunjung tinggi rasa Keadilan,realitanya ?? Lalu,Makna Adil itu apa sih ? Adil maknanya Ialah berada di tengah-tengah, jujur, lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas dari diskriminasi, ketidakjujuran. Bukankah Allah Sendiri menegaskan bahwa kebencian terhadap suatu golongan, atau individu, janganlah menjadi pendorong bagi Kamu atau Siapapun untuk bertindak atau Berbuat tidak adil (QS Al Maidah 5:8 ) ??? Ya Tho ?? Koreksi Diri Mad...! Jangan Sibuk nyari Kesalahan Orang lain aja ! Orang Miskin Butuh Beras - Butuh Duit untuk bertahan hidup mad ! Gak cuman butuh janji janji surga doank...^_^
 
Somad : ?????!!!????

" Dunia Damai karena Cinta "

thumbnail
"Kegelapan tidak dapat mengusir kegelapan; hanya cahaya yang bisa melakukannya. Kebencian tidak dapat mengusir kebencian; hanya cinta yang dapat melakukannya." ( Martin Luther King, Jr.)